MRT, pasti dari kita semua sudah kenal dong dengan moda transportasi yang satu ini. Sebelum menuju pembahasan di judul. Yuk kita belajar sedikit apa sih MRT itu? bagaimanakah sejarah Mass Rapid Transit di dunia? Negara manakah yang pertama kali membuat moda transportasi tersebut? Yuk kita cari tahu bersama.
Metropolitan Railway, London Underground
Sabtu, 10 Januari 1863, Metropolitan Railway, sebuah perusahaan swasta di London, Inggris membuka kereta bawah tanah pertama di dunia. Kereta ini menghubungkan stasiun London utama di Paddington, Euston dengan King’s Cross sebagai pusat kota dan kawasan bisnis.
Pembangunan MRT di London itu, berawal sama dengan apa yang terjadi di Jakarta, untuk mengurai kemacetan. Karena minat dan antusiasme masyarakat semakin besar, 18 Desember, 1890 kereta api listrik bawah tanah pertama di dunia dibuka, City and South London Railway.
Pembukaan jalur kereta bawah tanah ini dipuji dunia sebagai kejayaan teknik masa kini. Karena dianggap sebagai moda transportasi yang maju, pengdopsiannya menyebar ke berbagai penjuru dunia. Tidak hanya benua Eropa, bahkan meluas hingga ke Asia, antara lain di Tokyo (1927), Beijing (1969), bahkan Singapura pun sudah mengopersikannya sejak 7 November 1987.
Ratangga, Mass Rapid Transit di Jakarta

Jakarta sebagai sebuah kota metropolitan tentunya membawa dampak kemacetan yang kian lama menjadi tidak terkontrol. Untuk mengatasi kemacetan tersebut, Habibie ketika menjabat sebagai Kepala Badan Pengkajian dan Penerapan Tekhnologi (KBPPT) tahun 1986, mengagas MRT. Satu abad setelah Metropolitan Railway Station London diresmikan.
Sumber: Hipwee
Lewat beberapa dasawarsa kemudian, tahun 2013 Presiden Joko Widodo akhirnya melakukan peletakan batu pertama di atas lahan MRT Dukuh Atas untuk dimulainya pembangunan proyek tersebut Proses pembangunan telah dimulai pada tanggal 10 Oktober 2014 dan diresmikan pada 24 Maret 2019.
MRT Jakarta mulai beroperasi secara komersial pada Senin (1/4/2019). Terdapat sejumlah catatan yang menjadi bahan evaluasi dari hari pertama operasional tersebut. Salah satu kendala yang di alami oleh MRT adalah tergenang nya jalur rel kereta MRT karna pada tahun pertama beroperasi MRT langsung menghadapi musim hujan.
Mengatasi masalah tergenangnya jalur MRT dengan HOBO MicroRX Water Level Stations
Demi Mengatasi masalah drainase. PT MRT telah Melakukan pemantauan ( monitoring ) ketinggian air secara real time dengan menggunakan HOBO MicroRX Water Level Stations di dua drainase ( sumur pantau ) pada jalur transisi MRT antara down track dengan up track.
Tujuan di lakukan pemantauan air secara real time untuk mencegah terjadinya banjir pada pada sumur pantau tersebut sehingga menyebabkan kereta MRT tidak dapat melintas.
Selain untuk memantau ketinggian air. HOBO MicroRX Water Level Stations juga cocok untuk memantau :
- Curah hujan
- Kecepatan angin
- Arah angin
- Radiasi sinar matahari
- Suhu dan kelembaban udara
- Tekanan udara
- Suhu air
Dan masih banyak lagi fungsi dari HOBO Micro RX Water Level Stations

Kami juga menyediakan jasa audit stuktur bangunan. Dan kami juga menjual berbagai alat-alat pengujian, alat-alat monitoring seperti HOBO Data Logger, alat uju pohon, alat monitoring cuaca, alat uji kekerasan, dan alat pengujian lainnya dengan harga yang terjangkau.
Informasi pemesanan silahkan menghubungi nomor
telepon 021 8690 6777
dan email marketing.time@taharica.com | alfin@taharica.com
bingung dengan cara pemesanan di atas ? Anda ingin tempat yang lebih mudah ?
Anda bisa mengunjungi Tokopedia / BukaLapak kami dan dapatkan berbagai diskon dan penawaran menarik dari kami. klik link di bawah ini
ATTENTION…!!!
Dilengkapi dengan Engineering yang professional.