Monitoring Oksigen Terlarut untuk Penelitian Aquaculture Dengan Data Logger

Masalah

Laboratorium Ekosistem Akuatik (AElab) di Universitas Nasional Chung Hsing (NCHU) Taiwan diberi tugas untuk menetapkan metodologi pengukuran untuk anggaran karbon dalam sistem kolam ikan akuakultur. Parameter kunci yang harus diukur termasuk respirasi, produksi, dan tingkat oksigen terlarut (DO) dalam air.

Monitoring Oksigen Terlarut untuk Penelitian Aquaculture Dengan Data Logger

Setelah mengandalkan pengukuran yang diperoleh melalui pengambilan sampel air secara manual yang memakan waktu dan mencatat tingkat oksigen terlarut, tim AElab menyadari batasan metode ini, termasuk keterbatasan sumber daya dan pengukuran yang jarang dapat mengakibatkan penyimpangan dari kondisi lapangan yang sebenarnya. Hal ini mendorong tim untuk mencari solusi yang lebih efisien dan akurat.

Solusi

Berdasarkan kemampuannya untuk memberikan pengukuran DO dan suhu secara kontinu dalam jangka waktu yang lebih lama, tim AElab memilih HOBO Data Logger Oksigen Terlarut dari Onset, data logger yang terjangkau dan memiliki kinerja tinggi dengan akurasi 0,2 mg/L, serta dilengkapi interface USB optik untuk pengambilan data yang cepat dan handal. Ditambah dengan tutup sensor DO yang dapat diganti oleh pengguna.

AElab juga memilih perangkat lunak HOBOware Pro, alat analisis data yang kuat yang digunakan tim untuk mengkonfigurasi dan memulai pencatatnya serta mengunduh data. Untuk pemasangan pencatat DO HOBO, tim memasang pipa PVC di tanah masing-masing kolam ikan di lokasi uji coba dan menggunakan tali untuk mengikat pencatat dengan pelampung terpasang yang memungkinkan pencatat mengapung naik turun namun tetap aman di tempatnya. Pengambilan data dilakukan setiap minggu, dan data DO dan suhu digabungkan dengan data meteorologi (kecepatan angin dan tekanan atmosfer) dan pengukuran salinitas air di lokasi untuk analisis data yang komprehensif.

Hasil

Dengan terus memantau konsentrasi DO dalam jangka waktu yang lebih lama (dengan pengukuran yang dicatat setiap 30 menit) dan melakukan unduhan data setiap minggu, tim AElab memiliki informasi yang dibutuhkan untuk menghitung parameter respirasi dan produksi (kontributor signifikan untuk masukan dan keluaran dalam anggaran karbon sistem kolam ikan), yang memungkinkan untuk model keseimbangan karbon yang lebih komprehensif.

Berdasarkan model metabolisme oksigen yang diusulkan oleh Odum (1956), tim menghitung produksi primer bruto (GPP), respirasi ekosistem (ER), dan nilai metabolisme ekosistem bersih (NEM) dari air kolam akuakultur, yang sangat penting untuk menilai masukan dan keluaran karbon dalam kolam akuakultur, terutama dalam konteks pencapaian emisi netral pada tahun 2050.

Referensi: Dissolved Oxygen Monitoring for Aquaculture Research

Untuk informasi lebih lanjut mengenai kebutuhan Data Logger Dissolve Oxygen atau kebutuhan alat uji lainnya, jangan sungkan untuk menghubungi kami melalui:

Alat Uji

  • Alamat: Jl. Raden Inten II No. 62 Duren Sawit, Jakarta Timur, DKI Jakarta 13440
  • Whatsapp : 081212482471 | 081944014959| 081295957914 |081310661358
  • Email : sales@alatuji.com
  • Telp : (021) 86906777 | (021) 8690 6770
Share this:

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *